Recent Posts

Monday, February 20, 2017

keanekaragaman Lumut di Institut Pertanian Bogor

Riccardia jackii
Lumut atau Bryophyta merupakan makhluk hidup yang mirip dengan tumbuhan yang dicirikan berada dalam kondisi lingkungan yang relatif lembab atau  berkadar air tinggi. Lumut tidak memiliki batang, daun, dan akar sejati. Institut Pertanian Bogor merupakan perguruan tinggi yang memiliki keanaekaragaman lumut yang tinggi, berbagai macam lumut dapat ditemukan di kawasan IPB seperti, lumut hati, lumut tanduk, dan lumut daun pada umumnya.
memang penyebaran lumut di indonesia sangat mudah untuk dijumpai, karena indonesia memiliki iklim yang tropis, yang membuat lumut tumbuh dengan begitu mudah. Langsung saja berikut ini adalah jenis jenis lumut yang dapat dijumpai di kawasan IPB.


1. Lumut Hati

   
Cavivularia densa
Seperti yang ditunjukan pada gambar di atas, yang merupakan jenis lumut hati Riccardia jackii, spesies ini dapat ditemukan di daerah yang memiliki kelembaban yang tinggi, sering kali dapat dengan mudah dijumpai pada lingkungan yang di aliri oleh air. Bentuk hati pada jenis lumut ini diduga merupakan pertanda bahwa lumut hati dapat menangani penyakit hati. Terdapat banyak jenis lumut hati, seperti 
Cavivularia densa, Marchantia emarginata.
penyebaran lumut hati tidak seperti lumut daun dan lumut tanduk yang relatif banyak di temui di jalanan. Tetapi lumut hati ini biasanya ada di daerah yang di aliri oleh air, seperti pada gambar 1 itu di temukan di daerah bawah jembatan yang menghubungkan LSI IPB dan juga Rektorat, Di sana di temukan semua jenis lumut yang di sebutkan tadi.

2. Lumut Daun


Pogonatum sp.
Lumut daun merupakan lumut yang paling banyak di jumpai dimana pun, dalam kondisi kelembaban yang rendah pun kita dapat menjumpai jenis lumut daun ini, di IPB sendiri pada foto di samping merupakan lumut daun yang di temukan di sekitaran jalan Asrama PPKU IPB. Jenis yang di temukan di Asrama PPKU IPB ini adalah Pogonatum sp. yang membedakan lumut daun ini dengan lumut yang lainnya adalah daun pada lumut ini lebih kecil dari lumut tanduk dan juga lumut hati. Dalam fase hidup lumut, lumut lebih dominan bereproduksi dengan cara gametofit berbeda dengan tumbuhan paku yang dominan fase sporofit. 

3. Lumut Tanduk


Bazzania trilobata
Lumut Tanduk dapat di temuakan di daerah IPB dengan cukup mudah terutama didaerah yang jarang terkena sinar  matahari, dari segi bentuknya lumut jenis ini berbentuk meruncing dan lebih terlihat batangnya dari pada lumut jenis lainnya. Lumut ini bisa di temukan di sekitaran IPB mana pun yang minim cahaya seperti di Gedung Rektorat belakang dekat jembatan pasca sarjana IPB. Biasanya pertumbuhan dan juga penyebaran lumut tanduk ini uga di barengi dengan lumut daun dan beberapa lumut hati di sekitarnya, karena lumut tanduk ini suhu kelembabannya ada di antara kedua lumut tersebut. Hubungan lumut tanduk ini dengan sianobakteri pun berperan dalam pemfiksasian nitrogen di udara.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat, dan jika ada masukan atau saran silahkan di komentar, saya sangat terbuka untuk kritik dan saran dari kalian terima kasih.

No comments:

Post a Comment